Bocah 10 tahun ini teknisi jenius kaum Mujahidin di Suriah

Bocah 10 tahun ini teknisi jenius kaum Mujahidin di Suriah - Pada dasarnya anak kecil berumur 10 tahun dia suka bermain kesana kemari, namun berbeda bagi anak yang berasal dari Suriah ini, dia bahkan menjadi seorang teknisi yang sangat cerdas dan pandai, dia adalah Issa seorang bocah brumur 10 tahun.
Bocah 10 tahun ini teknisi jenius kaum Mujahidin di Suriah
Issa teknisi jenius kaum Mujahidin di Suriah
Issa menjadi teknisi di salah satu pabrik senja*ta yang bernama Aleppo di Syria. Pabrik tersebut diketahui milik kaum Mujahidin. Mulai dari merakit yang berukuran kecil sampai dengan yang berukuran besar dan 10 kali lipat lebih berat dari bocah 10 tahun ini dia pandai merakitnya.

Issa terpaksa mengikuti jejak ayahnya yang juga merupakan teknisi sekaligus perakit di Aleppo. Karen Issa sudah tidak mempunyai seorang ibu, dan jika dia ditinggalkan di rumah sendirian maka dia akan terbunuh seperti teman temanya.
Bocah 10 tahun ini teknisi jenius kaum Mujahidin di Suriah
Issa terlihat bersemangat saat memperbaiki
Walaupun terkadang Issa sangat bosan namun semua itu harus dia jalani. Sesekali issa menghapus kotoran oli yang mengotori seluruh wajahnya dan bahkan bocah cilik ini selalu tersenyum ketika melihat ayahnya datang.

Mungkin kita akan berfikir bahwa ini merupakan brain wash atau pencucian otak. Anak sekecil itu sudah pandai merakit dan memperbaiki, dan pasti kita akan berfikir bahwa ini adalah paksaan, namun hal tersebut tidak benar. karena Ini murni dari hati nurani anak berusia 10 tahun tersebut. Issa berniat dalam hatinya untuk membantu sang ayah dalam memperkuat kaum Mujahidin. dengan berbagai ilmu yang Issa dapatkan dari ayahnya sekarang dia sangat pandai dalam memperbaiki bahkan merakit sebuah alat.
Bocah 10 tahun ini teknisi jenius kaum Mujahidin di Suriah
Issa dengan burung kenari piaraanya
Di sana Issa juga mempunyai binatang piaraan yaitu seekor burung kenari, burung tersebut merupakan hiburan satu-satunya bagi Issa karena untuk bermain dan mencari hiburan bagi anak yang berusia 10 tahun seperti Issa sangatlah sulit atau tidak ada. Sehingga Issa terpaksa harus mencari hiburan sendiri dengan memelihara seekor burung kenari tersebut.
Sebenarnya ayah Issa ingin anaknya bisa tumbuh dewasa seperti anak-anak pada umumnya, namun nasib telah berbicara dan takdirpun telah berputar, apa daya seorang keluarga seperti Issa tersebut untuk mengubah keadaan itu, keluarga mereka hanyalah bisa mengikuti roda takdir yang telah ditentukan oleh Sang Maha Kuasa.

Dengan cerita mengharukan tersebut kita tentunya bisa lebih bersyukur dari pada keluarga Issa, karena kita mempunyai nasib yang lebih baik dari pada mereka. Demikian kisah menarik Sebaiknya Anda Tahu kali ini. Semoga kisah ini dapat menjadi pengalaman berharga dan menambah inspirasi anda.

Label: